Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kuliahkan Kembali 3 Mahasiswa UIM


Makassar,09/01/2017.Front Mahasiswa Nasional Cabang Makassar (FMN Cabang Makassar) menggelar aksi membentang spanduk dan membagikan selebaran di Fly over terhadap penolakan fasisme di dunia pendidikan khususnya kasus DO yang menimpa 3 Mahasiswa UIM 
Usman Ali selaku Pimpinan FMN cabang Makassar mengatakan bahwa kasus yang terjadi di UIM adalah salah satu cara perpanjangan "kabir" dalam hal ini Rektor UIM untuk merepresif mahasiswanya yang kritis untuk terus mempertahankan masa jabatannya sebagai rektor hingga tahun ini. Tambahnya lagi, Di negara setengah jajahan setengah feodal kasus DO akan terus diambil oleh kabir kampus untuk menjadikan mahasiswa takut dan diam menuntut hak demokratisnya di dalam kampus. Untuk itu penting bagi seluruh mahasiswa Indonesia memperkuat front persatuan untuk memberikan perlawanan terhadap kampus yang hari ini menjadi alat bagi 3 musuh rakyat yaitu Imprealisme, feodalisme dan kapitalis birokrat yang sering kami propagandakan di organisasi kami yaitu FMN.
Ilham menambahkan yang juga salah satu pimpinan FMN Cabang Makassar, dengan tegas mengatakan, kami dari Front Mahasiswa Nasional (FMN) akan terus menggeloran perjuangan Demokratis Nasional dengan tuntutan-tuntutan wujudkan pendidikan yang ilmiah, demokratis dan megabdi pada rakyat, jalankan Reforma agraria sejati dan bangun industri nasional sebagai jawaban dari masalah yang dihadapi oleh rakyat hari ini.

Dalam Aksinya FMN Cabang Makassar, Menuntut :
1. Mengecam Tindakan Fasis Rektor Univiversitas Islam Makassar yang telah sewenang-wenang memberikan sanksi DO terhadap 3 Mahasiswa 
2. Menuntut rektor UIM untuk segera mengembalikan status mahasiswa yang telah di DO, dan telah memenangkan Gugatan di PTUN Makassar